Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

Recent Posts

RSS

TUGAS PEMERIKSAAN AKUNTANSI LANJUT (Genap)



Nama                    : Camelia Warda Permasih
NPM                    : 21213844
Kelas                    : 4EB09
Mata Kuliah          : PEMERIKSAAN AKUNTANSI LANJUT
Dosen                   : B. Sundari

TUGAS HALAMAN 256 (GENAP)
PERTANYAAN KAJI ULANG
2.              Apa peran dari akuntan dalam SDLC? Mengapa akuntan dapat diminta untuk memberikan input dalam pengembangan system informasi nonakuntansi?
Jawab: akuntan adalah pengguna, akuntan berpartisipasi dalam pengembangan system sebagai anggota tim pengembangan, akuntan dilibatkan dalam pengembangan system sebagai auditor.

4.              Mengapa sering kali sulit untuk mendapatkan keterlibatan pengguna yang kompeten dan berarti dalam SDLC?
Jawab:

6.              Mengapa perencanaan system strategis tidak secara teknis dianggap menjadi bagian dari SDLC?
Jawab: karena SDLC berhubungan dengan aplikasi tertentu sementara perencanaan system strategis berkaitan dengan alokasi berbagai sumber daya system seperti karyawan, peranti keras, peranti lunak, serta telekomunikasi.

8.              Apa tujuan dari perencanaan proyek dan apa saja tahapannya?
Jawab: tujuan dari perencanaan proyek adalah untuk mengalokasikan sumber daya ke tiap aplikasi dalam kerangka kerja yang strategis. Tujuan dasar dari perencanaan proyek adalah untuk mengalokasikan berbagai sumber daya yang sulit didapatkan ke proyek-proyek tertentu. Hasil dari tahapan ini terdiri atas dua dokumen formal, yaitu: proposal proyek dan jadwal proyek.

10.          Apa saja kategori umum fakta yang harus dikumpulkan dalam survey system?
Jawab: Sumber data, Pengguna, Penyimpan data, Proses, Aliran data, Pengendalian, Volume transaksi, Tingkat kesalahan, Biaya sumber data, Kemacetan dan operasi yang redundan.

12.          Apa saja kebaikan dan kelemahan dari survey system yang ada?
Jawab: kelemahan menyurvei system yang ada: lubang ter (tar pit) fisik yang ada, berpikir dalam kotak. Kebaikan menyurvei system yang ada: mengidentifikasi aspek apa saja yang harus dipertahankan dari system yang lama, memaksa analisi system untuk memahami system secara penuh, memisahkan akar permasalahan dari gejala.

14.          Apa saja beberapa dokumen utama yang dapat dikaji dalam survey system yang ada?
Jawab: Struktur organisasi, Deskripsi pekerjaan, Catatan akuntansi, Daftar akun, Pernyataan kebijakan, Deskripsi prosedur, Laporan keuangan, Laporan kinerja, Bagan alir system, Dokumen sumber, Daftar transaksi, Anggaran, Prediksi, Pernyataan misi,
            
16.          Apa tujuan utama dari desain konseptual system?
Jawab: tujuan dari tahap desain konseptual system adalah untuk menghasilkan beberapa alternative konsep system yang memenuhi berbagai kebutuhan yang teridentifikasi dalam analisis system.

18.          Seberapa jauh desain terperinci yang dibutuhkan dalam tahap desain konseptual?
Jawab: menghasilkan penjelasan terperinci system yang diusulkan yang dapat memenuhi kebutuhan system yang telah diidentifikasi selama anlis system dan yang sesuai dengan desain konseptualnya.

20.          Apa peran utama auditor dalam desain konseptual system?
Jawab: auditor adalah pemegang kepentingan dalam semua system keuangan dan karenyanya, memiliki kepentingan dalam tahap desain konseptual system. Dapat tidaknya suatu system diaudit tergantung sebagian pada karakteristik desainnya.

22.          Apa yang membuat analisis biaya-manfaat lebih sulit dilakukan untuk system informasi daripada dalam investasi lainnya yang dilakukan perusahaan?
Jawab: analisis biaya-manfaat membantu pihak manajemen menentukan apakah (dan seberapa banyak) manfaat yang diterima dari system yang diusulkan akan melebihi biayanya. Teknik ini sering kali digunakan untuk memperkirakan nilia financial yang diharapkan dari investasi bisnis.

24.          Bedakan antara system siap pakai dengan hackbone. Mana yang lebih fleksibel?
Jawab: system backbone lebih felksibel. Walaupun waktu instalasi lebih lama dan biayanya lebih mahal dari system siap pakai tetapi system backbone menawarkan banyak sekali modul untuk menangani proses bisnis sehingga pengguna dapat memilih modul yang sesuai serta dapat menyesuaikan dan memenuhi hamper seluruh kebutuhan pengguna.

26.          Mengapa pemograman modular lebih disukai untuk pengodean bebas?
Jawab: karena teknik ini menghasilkan beberapa program kecil yang telah ditentukan, terdapat 3 manfaat, yaitu: efisiensi pemograman, efisiensi pemeliharaan, pengendalian.


28.          Jelaskan peran penting dokumentasi oleh programmer system.
Jawab: programmer system membutuhkan dokumentasi untuk melakukan debug atas kesalahan dan melakukan pemeliharaan system. Melalui dokumentasi system, programmer dapat secara visual mengkaji dan mengevaluasi logika program dan lebih mudah memberi informasi bagaimana cara system bekerja pada auditor, operator dan user.





PERTANYAAN DISKUSI (GENAP) 258-259

16.          Siapa yang melakukan kajian pascaimplementasi? Kapan pengkajian ini harus dilakukan? Jika sebuah firma konsultan luar dikontrak untuk mendesain dan mengimplementasikan system baru, atau jika peranti lunak siap pakai dibeli, akankah kajian pascaimplementasi masih dibutuhkan?
Jawab: yang melakukan kajian pascaimplementasi adalah sebuah tim independen untuk mengukur keberhasilan system dan proses terkait setelah system baru dijalankan. Pengkajian dilakukan stelah system dijalankan.
Jawab: kajian pascaimplementasi dilakukan oleh sebuah tim independen beberapa bulan setelah tahap implementasi system.

18.          Diskusikan isu independensi ketika suatu kantor akuntan public juga memberikan input dalam pengembangan dan pemilihan system baru.

20.          Diskusikan tiga manfaat yang berkaitan dengan pemograman modular.
Jawab:
-  Efisiensi pemograman. Beberapa modul dapat dikodekan dan diuji secara independen sehingga akan sangat banyak mengurangi waktu pemograman. Perusahaan dapat menugaskan beberapa programmer untuk sebuah system. Dengan bekerja secara parallel, tiap programmer akan mendesain beberapa  modul. Modul-modul ini kemudian akan disatukan menjadi system yang utuh.
-  Efisiensi pemeliharaan. Beberapa modul kecil lebih mudah untuk dianalisis dan diubah, hingga dapat mengurangi waktu memulai selama pemeliharaan. Perubahan yang luas dapat dibagi ke bebrapa programmer secara simultan untuk mempersingkat waktu pemeliharaan.
-  Pengendalian. Dengan menjaga beberapa modul tetap kecil, maka modul-modul tersebut tidak akan terlalu banyak berisi kesalahan yang besar atau logika yang mengarah pada penipuan. Karena tiap modul independen dari modul lainnya, kesalahan yang ada akan berada di modul terkait saja.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar